Cipta Grafika – Impraboard dan foam board merupakan dua material produk cetak yang sekilas serupa tapi ternyata berbeda. Karena namanya yang mirip, banyak yang terkecoh dan sering keliru. Melalui artikel berikut kami akan membahas mengenai perbedaan di antara keduanya.
Impraboard Adalah
Contoh impraboard (Credit: impraboard.com)
Secara sederhana, impraboard adalah istilah untuk lembaran material papan plastik yang berongga. Proses pembuatannya menggunakan teknologi ekstrusi terkini sehingga impraboard juga populer dengan nama lain. Yakni corrugated plastic sheet atau polypropylene fluted board.
Ukuran Impraboard
Impraboard hadir dalam berbagai ukuran yang nantinya bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Tapi sebagai gambaran, ukuran cetak maksimalnya sekitar 125 cm x 120 cm dengan ketebalan 2 mm hingga 12 mm.
Selain ukuran dan tebal, impraboard juga dibuat dengan pilihan warna-warni yang menarik. Di antaranya putih, biru, abu-abu, hitam, hijau. Merah, cokelat, orange, dan warna kuning.
Keunggulan Impraboard
Sebagai material produk cetak, impraboard memiliki banyak keunggulan.
- Tahan air
- Ringan dan kuat
- Tahan lama
- Tahan benturan
- Dapat digunakan kembali
- Foodgrade (aman untuk makanan)
- Tahan terhadap sebagian besar bahan kimia
- Stabilitas dimensi dalam suhu ekstrem
- Tahan cuaca luar biasa
- Efisien biaya (lebih murah dari foam board)
Fungsinya
Mengingat banyaknya keunggulan yang dimiliki impraboard, fungsi dan industri pengaplikasiannya pun beragam. Impraboard bisa untuk packaging makanan, point of purchase display (POP), signage promosi, maket arsitektur, pelapis lantai, hingga kandang hewan kecil.
Perbedaan Impraboard dan Foam Board
Ilustrasi lapisan pada foam board (credit: ciptagrafika.com)
Berbeda dengan impraboard yang terbuat dari plastik, foam board justru terbuat dari inti busa. Singkatnya, foam board adalah sebuah lembaran busa PVC (polystyrene) padat yang dilapisi kertas di kedua sisinya.
Ukuran Foam Board
Ukuran plano atau maksimal cetak foam board di percetakan besar ialah sekitar 240 cm x 120 cm. Selain ukuran tersebut, foam board juga memiliki size chart yang bisa Anda gunakan sebagai panduan. Lebih detail bisa Anda lihat pada rincian berikut ini.
- Foam board ukuran A4 (21 cm x 29,7 cm)
- Foam board ukuran A3 (29,7 cm x 42 cm)
- Foam board ukuran A2 (42 cm x 59,4 cm)
- Foam board ukuran A1 (59,4 cm x 84,1 cm)
- Foam board ukuran A0 (84,1 cm x 118,9 cm)
Keunggulan Foamboard
Sama dengan impraboard, foam board memiliki berbagai kelebihan yang membuatnya menjadi primadona material media cetak. Foam board ringan, mudah dipotong dan dibentuk, tahan cuaca, tampilan elegan, dan hasil cetak yang berkualitas.
Fungsi Foamboard
Dengan berbagai kelebihan yang telah disebutkan, foam board sering digunakan untuk aneka ragam kebutuhan cetak. Yakni papan tripod banner, poster eksklusif, POP, hanging banner, dan media display 3D lainnya.
Contoh Penggunaan Impraboard dan Foam Board Pada Produk Cetak
Foam board banyak dipilih untuk kebutuhan media cetak yang membutuhkan tampilan lebih eksklusif. Sebaliknya impraboard digunakan untuk media atau produk yang membutuhkan ketahanan lebih mumpuni.
Demikian penjelasan singkat ini, semoga dapat membantu Anda lebih familiar dengan perbedaan foam board dan impraboard.
Mau buat poster, tripod banner, POP, dan kebutuhan cetak lain yang menggunakan foam board atau impraboard, gunakan jasa Cipta Grafika saja! Percetakan terbaik di Karawang, Purwakarta, dan Cianjur yang telah menjadi solusi cetak lebih dari 30 tahun.
Baca juga: Kenali Perbedaan Foam Board dan PVC Foam Board!
