Mempunyai bisnis fashion, biasanya menggunakan berbagai jenis label baju. Memakai label baju dapat membuat konsumen lebih mudah mengidentifikasi produk Anda. Pada label baju biasanya berisi logo, nama, atau keduanya. Sebuah label juga bisa menjadi media informasi.

Jenis-jenis Label Baju

1. Label Permanen

Maksud dari label permanen adalah label yang yang menyatu dengan produk. Label permanen pada pakaian terbuat dari bahan satin, nylon, maupun woven.

2. Label Merek 

Credit to: pexels.com (Anna Nekrashevich)

Pada label merek biasanya memuat informasi terkait nama brand tersebut. Berikut ini adalah beberapa manfaat dari label merek.

• Dapat mengidentifikasi produk
• Menjadi pembeda harga
• Bisa menunjukkan taraf mutu
• Konsumen lebih mudah untuk mencari produk

3. Label Wash Care

Credit to: freepik.com (macrovector)

Adanya label wash care pada produk pakaian biasanya berfungsi untuk menjadi panduan dalam merawat produk tersebut. Ada 5 simbol yang biasanya ada di label wash care ini.

• Simbol washing bersimbol wadah yang berisi air
• Simbol bleaching bersimbol segitiga dengan garis silang maupun tidak
• Simbol pengeringan memiliki 2 simbol, yaitu kotak untuk pengeringan tanpa mesin cuci dan simbol kotak dengan lingkaran untuk pengeringan dengan mesin cuci
• Simbol penyetrikaan bersimbol seperti gambar setrika dengan garis silang maupun tidak
• Simbol perawatan dry cleaning bersimbol lingkaran dengan huruf “A”, “P”, “F”, “W” dan tanda silang.

4. Label Heat Transfer

Jika di pakaian Anda ada label yang seperti di sablon pada bagian dalam belakang pakaian, itu adalah label heat transfer. Label hot transfer ditempel menggunakan mesin hot press atau setrika agar gambar atau tulisan yang ada menempel pada kain dengan kuat dan tahan lama. Informasi yang ada pada label ini adalah size, brand, dan informasi perawatan.

Baca juga: Stiker Label Anti Air, Untuk Bisnis Minuman!

5. Label Temporary

Label temporary adalah label pelengkap dari label permanen. Selain itu, jenis label ini juga menjadi pelengkap informasi dari label permanen.

6. Hang Tag

Credit to: pexels.com (Ron Lach)

Hang tag biasanya dipasang dengan cara digantung menggunakan tali pada produk dan terbuat dari bahan kertas, mika, hingga akrilik. Isi informasi pada hang tag biasanya berupa harga, merek, atau barcode. Hang tag mempunyai beberapa manfaat, yaitu:

• Sebagai media promosi
• Memperkuat merek dagang
• Dapat mengidentifikasi keaslian produk
• Memudahkan konsumen untuk mengetahui informasi terkait produk yang dibeli

7. Label Stiker

Ketika Anda membeli sebuah pakaian baik atasan maupun bawahan, Anda akan melihat label ukuran yang panjang dan menampilkan informasi size. Label baju ini adalah label stiker yang digunakan biasanya sebagai pengganti hang tag.

Bahan Label Baju

Pilihan bahan untuk membuat label baju ada banyak macam dan mempunya karakteristik masing-masing. Bahan woven sering digunakan untuk label apparel seperti jaket dan sweater. Lalu ada bahan satin yang halus dan lembut dan bahan nylon yang mudah di cari di pasaran atau bisa juga menggunakan bahan vinyl.

Ada juga bahan kertas dengan berbagai ketebalan gramasi atau mika yang lebih fleksibel dari pada kertas dan lebih tahan air. Sedangkan untuk label heat transfer menggunakan bahan sintetis seperti PVC dan PU, untuk bahan heat transfer-nya menggunakan bahan thermoflex, decorative flex, poliflex, dan printable flex.

Baca juga: Mau Sablon Mug? Ini Dia Manfaat Mug Untuk Promosi!

Itu adalah penjelasan lengkap tentang label baju. Jika Anda ingin memesan label baju seperti hang tag, label stiker, dan jenis label baju lainnya, Anda bisa memesannya ke Cipta Grafika dengan klik link ini, ya!