Apa Itu Kertas Master?
Cipta Grafika – Kertas master atau master paper adalah pelat cetak yang digunakan dalam proses cetak offset. Fungsi utamanya ialah sebagai perantara untuk mentransfer gambar atau teks dari pelat ke media atau kertas cetak. Dengan teknik cetak offset, master paper memungkinkan tinta menempel dengan secara akurat dan presisi. Selain master paper, istilah lain yang sering digunakan ialah plate maker atau perekam pelat.
Ukurannya
Nah bagi yang belum tahu, ukuran kertas master adalah B4 atau sekitar 25 x 39 cm. Dengan ukuran tersebut, Anda dapat mencetak berbagai desain dan teks dalam ukuran kecil maupun besar.
Jenisnya
Master paper terdiri dari tiga jenis berbeda yang dapat digunakan sesuai kebutuhannya masing-masing.
- Tipe S: Master paper berwarna pink dan biasa digunakan untuk 5-10 rim
- Tipe F: Master paper berwarna ungu dengan pemakaian standar 10-20 rim
- Tipe P: Master paper berwarna putih yang bisa digunakan untuk 20-30 rim
Dari beberapa jenis yang ada, master paper tipe F adalah master yang paling umum dan sering digunakan industri percetakan. Sebagai informasi tambahan, jumlah penggunaan di atas bersifat relatif dan dipengaruhi oleh beberapa faktor. Mulai dari usia mesin, perawatan mesin, penggunaan jenis tinta hingga air pembasah yang digunakan.
Baca juga: Offset Printing dan Digital Printing, Apa Bedanya?
Kelebihannya
Mudah Digunakan
Karena terbuat dari kertas, Anda dapat menyesuaikan ukuran dan perubahan desain atau teks pada master paper lebih mudah. Cukup dengan menggunting atau bahkan mencetak ulang kali hingga sesuai dengan kebutuhan Anda. Hal ini tentu tidak bisa diaplikasikan pada pelat besi. Jika ada kesalahan desain, solusinya harus mencetak ulang dengan pelat besi baru.
Cetak Segala Media
Keunggulan lain dari master paper ialah bahannya yang dapat dicetak menggunakan berbagai media. Mulai dari copier master, mesin fotokopi, hingga printer laser. Selain itu, master paper tidak memerlukan proses kimia dan setelah cetak bisa langsung digunakan pada mesin cetak offset.
Hemat
Ketimbang pelat besi, master paper lebih hemat dari sisi waktu dan biaya produksi. Proses cetak master paper jelas lebih cepat daripada pelat besi. Fakta lainnya, harga per lembar master paper umumnya jauh lebih terjangkau. Bahkan bisa mencapai dua kali lipat lebih murah dari pelat besi, sehingga dapat menghemat pengeluaran produksi secara signifikan.
Bisa Cetak Berulang Kali
Terakhir, master paper memiliki fleksibilitas yang luar biasa. Anda dapat mencetak berulang kali mulai dari satu hingga puluhan rim tanpa mengalami penurunan kualitas. Hal ini tentunya penting untuk percetakan karena bisa mencetak berbagai macam produk. Seperti nota NCR, undangan, dan produk cetak offset lainnya sesuai dengan kebutuhan.
Cara Menggunakan Kertas Master
Berikut beberapa langkah menggunakan master paper.
- Print master paper yang akan digunakan dan cek kembali desain atau teks yang akan dicetak.
- Siapkan mesin offset, jangan lupa untuk memasukkan tinta dan cek kerataan tinta pada kertas sampel.
- Bersihkan area pelat cetak sebelum digunakan. Pastikan tidak ada sisa tinta dari sesi pencetakan sebelumnya yang masih menempel sehingga mesin dapat bekerja secara optimal.
- Semprotkan cairan etching pada permukaan master paper dan ratakan ke seluruh area cetak.
- Masukkan master paper pada mesin offset dan siap cetak.
Contoh Master Paper
Demikian penjelasan singkat mengenai master paper. Apabila Anda bertanya mana yang lebih baik? Cetak offset menggunakan kertas master atau pelat besi? Jawabannya dua-duanya sama baiknya.
Jika ingin mencetak dalam jumlah banyak alias partai besar, kami sarankan Anda menggunakan pelat besi. Tapi untuk produksi cetak yang lebih sedikit sekitar 10-20 rim, master paper adalah jawabannya. Biaya produksi lebih murah sehingga membantu Anda menekan budget operasional.
Butuh nota NCR, undangan, kop surat, amplop, dan produk cetak offset lainnya? Segera hubungi Cipta Grafika sekarang juga. Percetakan terbesar yang sudah beroperasi lebih dari 30 tahun melayani jasa cetak industri UMKM hingga perusahaan internasional.
0 Comments