Serupa tapi tak sama tampaknya merupakan kalimat yang tepat untuk menggambarkan umbul-umbul dan bendera. Padahal jika ditelusuri ulang, keduanya bisa dibilang berbeda meski sama-sama digunakan untuk promosi dan juga dekorasi. Nah, artikel berikut akan mengupas apa itu umbul-umbul dan apa perbedaannya dengan bendera. Simak sampai habis, ya.
Apa itu Umbul-umbul?
Cipta Grafika – Merujuk KBBI, umbul-umbul merupakan bendera beraneka warna yang dipasang memanjang ke atas dan meruncing pada ujungnya. Beberapa umbul-umbul ada juga yang dibuat dalam bentuk persegi panjang dan melengkung di bagian ujung atasnya. Susunan warna pada umbul-umbul pun beragam, bisa dua, tiga, empat hingga lima warna sekaligus yang saling bertumpuk. Selain itu, umbul-umbul memiliki bentuk yang lebih bervariasi, baik itu tegak lurus, bergelombang, atau menyerupai bentuk tertentu.
Mengingat bentuknya yang beragam, umbul-umbul biasanya dipasang untuk dekorasi acara, festival, upacara atau perayaan besar. Sehingga mampu memeriahkan suasana sekaligus menarik perhatian pengunjung. Bahkan dalam budaya tradisional Bali, umbul-umbul menjadi simbol kehadiran dewa dan dapat ditemukan setiap pura.
Ilustrasi umbul-umbul (Credit to: Pinterest)
Perbedaannya dengan Bendera
Lantas, apa perbedaan umbul-umbul dengan bendera? Bendera merupakan selembar kain, kertas, atau media lain yang diikatkan pada ujung tongkat ataupun tiang. Berbeda dengan umbul-umbul, bendera memiliki perbandingan ukuran tertentu. Hal ini dikarenakan bendera dipergunakan sebagai lambang negara, perkumpulan, badan, dan sebagainya.
Ilustrasi bendera (Credit to: Freepik)
Fungsi Bendera
Sebagaimana yang telah disebutkan sebelumnya, bendera digunakan untuk kebutuhan-kebutuhan resmi. Bendera umum digunakan untuk menunjukkan identitas, kekuasaan ataupun pesan tertentu. Dengan kata lain, bendera dapat digunakan untuk kebutuhan formal atau informal. Misalnya untuk upacara bendera, pertandingan olahraga, perang, atau sekedar dipasang di gedung-gedung pemerintahan.
Baca juga: Sontek Rekomendasi Font Unik Bertema Kemerdekaan Gratis di Canva
Bahan Umbul-umbul
Sejatinya, bahan yang digunakan untuk umbul-umbul sama saja dengan bahan untuk pembuatan bendera, dan bisa disesuaikan sesuai dengan kebutuhan. Berikut ini beberapa bahan yang umum digunakan untuk membuat umbul-umbul.
TC
Kain TC merupakan singkatan dari tetoron cotton yang memiliki konstruksi serat benang 60/40. Keunggulannya terletak pada kualitas bahan yang tebal, kuat, tahan lama, dan tidak mudah luntur. Selain itu, kain TC cenderung tidak mudah kusut sehingga sering menjadi pilihan kain utama untuk membuat umbul-umbul ataupun bendera.
Peles
Jenis kain yang umum digunakan untuk membuat umbul-umbul dan bendera ialah kain peles. Kain yang satu ini juga dikenal sebagai kain abutai yang terbuat dari tenunan polyester. Spesifikasi kain peles ialah bahan yang tipis, ringan, serta permukaan kain yang mengkilap.
Satin
Untuk umbul-umbul dan bendera yang lebih berkualitas, produsen biasanya menggunakan kain satin sebagai pilihannya. Sebab kain satin memiliki karakteristik halus, licin, mengkilap dan kuat.
Parasut
Terakhir, bahan parasut khususnya parasut super juga termasuk bahan yang sering digunakan untuk membuat bendera dan umbul-umbul. Bahan parasut super banyak disukai karena bahannya yang tipis tapi tidak mudah sobek. Sehingga awet digunakan dalam jangka waktu panjang asal dirawat dengan cara yang tepat.
Baca juga: Ukuran Bendera yang Tepat, Cari Tahu di Sini!
Jual Umbul-umbul dan Bendera di Karawang
Kini Anda sudah mengetahui apa itu umbul-umbul dan perbedaannya dengan bendera. Percayakan segala kebutuhan cetak bendera dan umbul-umbul untuk Agustusan dan kebutuhan lainnya hanya di Cipta Grafika. Klik di sini atau tombol di bawah untuk berkonsultasi bahan terbaik bendera dan umbul-umbul Anda.
0 Comments