Jenis Desain Grafis Yang Perlu Anda Tahu!

[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”4.18.0″ _module_preset=”default” global_colors_info=”{}”][et_pb_row _builder_version=”4.18.0″ _module_preset=”default” global_colors_info=”{}”][et_pb_column type=”4_4″ _builder_version=”4.18.0″ _module_preset=”default” global_colors_info=”{}”][et_pb_text _builder_version=”4.18.0″ _module_preset=”default” hover_enabled=”0″ global_colors_info=”{}” sticky_enabled=”0″]

Jenis desain grafis ternyata ada banyak macamnya. Desain grafis adalah sebuah bentuk komunikasi yang memanfaatkan gambar visual sebagai media komunikasi penyampaian informasi. Di lain sisi, ada desainer grafis yang artinya adalah seseorang yang dapat menginterpretasikan sebuah informasi ke dalam bentuk visual.

Di dalam artikel ini, Cipta Grafika akan menjelaskan tentang apa saja jenis-jenis desain grafis yang bisa Anda ketahui dan pelajari.

Desain Grafis Visual Identity

Desain grafis visual identity berhubungan erat dengan sebuah perusahaan karena lingkup kerjanya yang berhubungan langsung dengan sebuah perusahaan. Spesialisasi desain grafis visual identity bertanggung jawab dalam membuat desain visual corporate identity atau identitas perusahaan secara visual. Contohnya seperti logo, tipografi, dan palet warna. Selain itu, melansir dari 99designs, biasanya desainer grafis visual identity juga membuat panduan style visual brand. Fungsinya dapat membantu memastikan konsistensi corporate identity di semua tempat.

Desain Grafis Pemasaran dan Periklanan

Desain yang menarik akan membuat orang melirik dan tertarik, sehingga lebih banyak orang yang tahu dan akhirnya melakukan sebuah transaksi. Hal seperti ini menjadi salah satu tugas dari seorang desainer grafis pemasaran. Seorang desainer grafis juga perlu untuk mengetahui tren apa yang sedang terjadi di masyarakat agar desain yang dibuat bisa menarik lebih banyak orang.

User Interface Design

User Interface atau UI adalah tampilan desain grafis pada perangkat terkomputerisasi atau perangkat lunak. UI mempunyai fokus pada tampilan dan gaya dengan tujuan agar pengguna mudah menggunakannya. Seorang UI desainer biasanya mendesain buttons, menus, micro-interactions, dan hal lainnya. Hal tersebut dapat meingkatkan pengalaman visual dari desain elemen grafis di layar oleh pengguna. Melansir dari Berkeley College, UI design berfokus pada menjembatani hubungan komputasi dengan pengalaman pengguna yang menyenangkan secara visual.

Baca: Warna RGB: Palet Warna Untuk Digital

Desain Publikasi

Graphic designer yang fokus pada desain publikasi akan bekerja sama dengan editor dan penerbit. Cover buku yang di temui di toko buku merupakan salah satu hasil kerja dari desainer grafis publikasi. Konten visual yang ada pada buku, majalah, dan katalog dalam bentuk cetak maupun digital juga merupakan bagian dari desain publikasi. Tugas seorang desainer grafis di ranah publikasi adalah membuat layout dengan memperhatikan tipografi, fotografi, ilustrasi, dan lainnya.

Packaging Graphic Design

Sebuah produk pasti menggunakan kemasan untuk branding dan juga utnuk melindungi produk tersebut. Desain pada sebuah packaging dapat berkomunikasi dengan pelanggan. Saat desain kemasan di buat semenarik mungkin dapat memberikan value tambahan pada produk tersebut. Menurut 99designs, setiap bentuk kemasan seperti tas, botol, kotak, kaleng, dan lain sebagainya adalah kesempatan untuk menceritakan tentang merek Anda. 

Motion Graphic Design

Cabang desain grafis ini mencakup semua bagian dari desain seperti animasi, audio, tipografi, imagery, video, dan efek-efek lainnya. Seperti namanya “motion” yang berarti gerakan, hasil akhir yang akan di dapat akan berupa ilustrasi atau gambar bergerak. Motion graphic dapat menyampaikan pesan secara singkat, padat, dan menarik karena gabungan dari berbagai audio visual. Hal pertama yang dilakukan saat pembuatan motion graphic adalah pembuatan story board yang akan dibuat hidup oleh seorang motion graphic designer.

Baca: File Untuk Cetak Pakai Format Apa?

Environmental Graphic Design

Sederhananya, environmental graphic design adalah sebuah cabang desain grafis yang membuat karya visual untuk sebuah ruangan yang tujuannya untuk menghubungkan orang dengan tempat. Cara yang bisa dilakukan untuk merealisasikan tujuan dari environmental graphic design adalah dengan meningkatkan pengalaman mereka. Pengalaman yang di maksudkan adalah pengalaman pada sebuah ruangan yang menarik, informatif, dan lebih mudah menentukan arah.

Maksud dari lebih mudah mennetukan arah adalah, dapat membantu mengidentifikasi seseorang sedang berada di mana. Selain itu juga dapat membantu seseorang harus ke arah mana ketika mereka ingin ke suatu tempat agar tidak kebingungan untuk mencapai tempat tersebut. Contoh dari environmental graphic design adalah rambu tranportasi umum, mural dinding, dan sign arah pada sebuah mall.

Ilustrasi

Ilustrasi dalam cabang desain grafis ini dibuat secara digital, tetapi ada beberapa yang menggunakan alat analog kemudian akan mendigitalisasi gambarnya. Biasanya ilustrator grafis membuat ilustrasi untuk tujuan komersil dan editorial, dan juga pada desain web dan media sosial.

 

 

Baca: Warna CMYK: Palet Warna Untuk Percetakan

Desain grafis semakin berkembang seiring dengan berkembangnya teknologi. Dengan mengetahui jenis-jenis dari desain grafis, akan memudahkan Anda untuk menemukan orang yang paling cocok dengan apa yang Anda cari. Dengan begitu, Anda dapat menentukan ingin lebih fokus menekuni cabang desain grafis yang mana.

[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]