Di sela pembicaraan serius tentang isis, batu akik, batu bacan, ebola, hamas, dan lainnya, tetiba ada konsumen datang butuh brosur “Urgent pisan, euy!” Begitu ucap sang konsumen.

Percakapan berlanjut, tentang alasan kenapa sampai begitu urgent nya? Ternyata, di awal, sang konsumen memesan di percetakan X, namun salah informasi. Yang dibutuhkan adalah brosur ukuran sedang, ukuran A4, tapi ternyata yang di cetak adalah brosur ukuran kecil, sekitar 15 x 10.5 cm ! Awalnya ingin berhemat, ternyata malah jadi dua kali kerjaan.

Jadi, untuk menghindari kesalahfahaman lebih lanjut, ada baiknya saya sertakan di sini tentang ukuran – ukuran kertas standard. Kali ini ukuran kertas seri A dulu, ya.

A0 : 84,1 cm x 118,8cm, umumnya merupakan ukuran plano A0.
A1 : 59,4 cm x 84,1 cm
A2 : 42 cm x 59,4 cm
A3 : 29,7 cm x 42 cm
A4 : 21 cm x 29,7 cm, merupakan ukuran umum bagi kertas surat, kertas fotocopy, tugas sekolah/kuliah, dll.
A5 : 14,8 cm x 21 cm, merupakan ukuran umum untuk buku tulis.
A6 : 10,5 cm x 12,4 cm, biasanya pocket notes kamu ukurannya sebesar ini.
A7 : 6,2 cm x 10,5 cm, umumnya ukuran kertas memo
A8 : 5,2 cm x 6,2 cm, memo stick biasanya berukuran seperti ini.

A0 itu 2 x nya A1

A1 itu 2 x nya A2

dan seterusnya.

Jadi, ukuran mana yang pas untuk media promo kamu?

 

Author

  • Fathan

    Individu yang dibesarkan di lingkungan Cipta Grafika Karawang. Sejak kecil, ia sudah akrab dengan hiruk-pikuk dunia percetakan dan desain grafis, tumbuh di tengah aroma tinta dan suara mesin cetak. Pengalaman ini membentuknya menjadi pribadi dengan pemahaman mendalam tentang proses dan seluk-beluk industri cetak. Melalui artikel-artikelnya, Fathan ingin berbagi cerita, pengetahuan, dan wawasan seputar percetakan, membantu Anda memahami lebih jauh bagaimana ide-ide Anda bisa diwujudkan dengan kualitas terbaik.